...kita teruskan sikit lagi gambaq
Konsert 2 Raksasa.
Hamid Ahmad bermain gitar bass dan Mohd Kamrulbahrin Hussin di percussion.
...lagu apa tu?
"telah ku dengar bermacam cerita,
di simpang jalan di hujung desa,
satu peristiwa terjadi dahulu kala,
di pohon beringin kisah bermula..."
"sudah menjadi resmi manusia,
ingin hidup seribu tahun lagi,
seperti batu-batu setulus putih hati,
melihat kurniaan Tuhan..."
"hari pun meninggi kau hadirkan diri
dari barat daya,
kencang tiupan mu gerunnya ususku,
kau hancurkan musnah semua..."
"beribu kata sejuta angan ku,
menyelusup sanubari,
menghimbau hati pedihnya rasa,
bagaikan tersayap sembilu..."
"takkan ku tahan airmata ku ini,
yang jatuh menitis berderai di pipi,
takkan ku simpan dalam hati ku ini,
biarlah itu berlalu pergi..."
"kisah terjadi mengalami sungguh sedih,
abang beca punya cerita menyayat hati,
tentang terjadi kegemparan dunia,
kebakaran dan trajis melanda..."
"kini angin bersenda membawa kesan indah,
pagi yang cemerlang lalu seperti biasanya,
kenari berlagu lambaikan senyumnya,
sesejuk pagi yang penuh bahagia..."
"sejenak engkau tersenyum riang
memandang pada ku,
ku kira sengaja menggoda daku
meluluhkan hati ku,
sesaat itu terpegun daku
memandang wajah mu,
terlihat wajah sungguh ayu
seperti kekasih ku..."
"mana akan ku turut, perasaan atau hati ku,
jemunya aku pada dunia,
biarkan arus menghanyut
dari segala-galanya,
bertenangkan gelombang
pada yang resah..."
"di angan-angan ku suntingkan,
bunga-bunga cinta hanya untuk mu,
cinta hanya untuk mu,
di lengan tangan ku ikatkan
ikrar janji ini pada mu,
akan ku salutkan, akan ku balutkan..."
"siapa tak punya cinta,
mau yang miskin atau kaya,
setiapnya bani adam,
tentu ada pada dirinya,
semua manusia pasti tetap ada,
akan cita-cita pada dirinya..."
"tiada senyum tiada ketawa,
di wajah terlukis kehancuran rasa
harapan hidup entah di mana
kasihanilah, kasihanilah mereka..."
"bulat-bulat banyak durinya,
bulat-bulat putih isinya,
di buka setengah mati,
masuk mulut sedap sekali..."
ahaaa...akhirnya, bila dah masuk dua haribulan sepuluh duaribu sebelas, lebih kurang pukul satu pagi, maka berakhirlah sudah Konsert 2 Raksasa yang bagi aku memang best dan puasss hati. Konsert pula berjalan dengan lancar tanpa hujan, walau pun ada seketika tu dua tiga titik (air hujan) hinggap di kepala, mungkin berkat Abang Ramli berdoa atas stage agar hujan jangan turun dulu.
Maka abang, adik, akak, pakcik dan makcik (termasuklah aku ni), mulalah bergerak perlahan-lahan keluar dari Stadium Merdeka dengan "feel-good" factor yang melimpah ruah seperti baru saja re-new lesen untuk jadi orang muda sekali lagi setelah melayan secara live lagu-lagu Sweet Charity dan Blues Gang. Thank you guys.....